Ini Cara Menghitung Kebutuhan Baja Ringan Atap Limas - depobajasteel.com
Ini Cara Menghitung Kebutuhan Baja Ringan Atap Limas
15 September 2024
Kelebihan Atap dengan Baja Ringan Beserta Kekurangannya - depobajasteel.com
Kelebihan Atap dengan Baja Ringan Beserta Kekurangannya
15 September 2024

Ini Rincian Biaya Pasang Atap Baja Ringan

15 September 2024

Salah satu bagian penting dalam suatu konstruksi adalah biayanya. Agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, Anda perlu merencanakan perihal biaya dengan matang, termasuk dalam memasang atap baja ringan. Berikut ini penjelasan mengenai biaya yang harus dikeluarkan untuk pasang atap baja ringan. Simak sampai akhir!

Atap menjadi bagian yang penting dalam rumah atau suatu bangunan. Hal ini dikarenakan bagian atap dapat melindungi penghuni di dalam rumah dari berbagai ancaman, hujan, panas, dan berbagai hal lainnya. Oleh karena itu, dalam pembangunan, atap harus dipikirkan dengan matang dan penuh perencanaan.

Salah satu jenis material unggulan yang disarankan oleh Depo Baja Steel adalah baja ringan. Baja ringan merupakan material unggulan yang banyak dipakai untuk beragam proses atau jenis konstruksi. Salah satu keunggulannya yang paling populer adalah baja ringan cenderung awet atau bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama.

Atap baja ringan adalah jenis atap yang susunan kerangkanya terdiri dari baja ringan. Baja ringan sendiri memiliki berbagai macam jenis, seperti baja ringan galvanis, baja ringan galvalum, dan berbagai jenis lainnya. Anda dapat menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhan desain di rumah Anda.

Atap baja ringan banyak dipilih oleh banyak pihak karena bahan ini cenderung ringan dan mudah dipasang. Selain itu, bahan ini juga memiliki fleksibilitas desain yang baik sehingga cocok untuk Anda yang menginginkan desain tertentu untuk atap rumah Anda. Atap baja ringan juga dikenal ramah lingkungan, lho.

Selain memahami keunggulan atap baja ringan, Anda juga perlu memahami dan melakukan perencanaan biaya yang mendalam dan akurat. Anda perlu memastikan bahwa biaya yang Anda perkirakan sudah sesuai kebutuhan. Perkiraan biaya pasang atap baja ringan yang akurat dapat membantu Anda untuk meminimalisir risiko yang ada.

Menghitung Atap Baja Ringan

Setelah membaca artikel sampai bagian ini, Anda mungkin bertanya-tanya  bagaimana cara hitung kebutuhan atap baja ringan yang tepat beserta tahapannya. Berikut ini adalah tahapan menghitung biaya yang diperlukan untuk pemasangan atap baja ringan yang telah dirangkum oleh Depo Baja Steel.

A. Ukur Dimensi Atap

Tahapan pertama yang perlu Anda lakukan dalam menghitung biaya yang diperlukan adalah mengukur panjang dan lebar bangunan, termasuk overstek. Sebagai contoh, jika panjang bangunan 12 meter dan lebarnya 8 meter dengan overstek 1 m di setiap sisi, maka rincian penghitungannya sebagai berikut:

● Panjang total: 12 m + 1 m+ 1 m = 14 m

● Lebar total: 8 m + 1 m+ 1 m = 10 m

B. Hitung Volume Atap

Setelah mengetahui dengan pasti dimensi atap yang ada di rumah Anda, termasuk overstek, Anda perlu untuk menghitung volume atap di rumah Anda. Berikut adalah rumus yang dapat dijadikan acuan:

Volume = (panjang bangunan + overstek) x (lebar bangunan + overstek) / cos 35 

C. Hitung Kebutuhan Material

Selain baja ringan sebagai material utama pembangunan atap baja ringan, Anda tetap memerlukan material lain yang mendukung proses pembangunan sampai selesai. Beberapa material yang dibutuhkan adalah kaso, reng, genteng, dan sekrup. Kebutuhannya sangat beragam tergantung desain atap, tapi berikut ini adalah gambaran perhitungan umumnya.

Contoh perhitungan kebutuhan : 

● Kaso :  kebutuhan kaso = (volume atap x 4) / 6

● Reng : Kebutuhan reng = jumlah kaso x 1,2

● Genteng : kebutuhan genteng = volume atap x 1,62

● Sekrup : Kebutuhan sekrup = jumlah genteng x 12

Menghitung Biaya Pemasangan Atap Baja Ringan

Setelah memahami kebutuhan konstruksi, Anda mungkin bertanya-tanya mengenai bagaimana cara hitung biaya pemasangan atap baja ringan. Biaya pasang atap baja ringan dapat beragam tergantung lokasi dan desain atap rumah yang Anda inginkan. Namun, bagian ini dapat dijadikan acuan.

A. Menghitung Luas Atap

Anda sudah memiliki informasi mengenai dimensi dan volume atap rumah Anda. Setelah memiliki beragam informasi tersebut Anda hanya perlu menjumlahkan dan mengalikan angka-angka yang ada agar menemukan luas atap yang akurat. Berikut ini adalah cara menghitung biaya yang diperlukan dengan rinci.

● Luas atap = (panjang bangunan + overstek) x (lebar bangunan + overstek) / cos 35

B. Menentukan Kebutuhan dan Biaya Material

Selain menentukan biaya yang diperlukan untuk kebutuhan baja ringan sebagai material utama, Anda juga perlu menghitung biaya yang diperlukan untuk menghitung kebutuhan dan biaya material. Berikut ini adalah penjelasan mengenai kebutuhan dan biaya material yang perlu Anda pahami dengan maksimal.

● Baja Ringan

Untuk baja ringan, Anda perlu menghitung jumlah batang baja ringan yang diperlukan untuk kuda-kuda, gording, dan reng. Jadi, tentukan dan ukur terlebih dahulu kebutuhannya sehingga dapat menemukan angka pasti.

● Aksesori

Setelah menghitung kebutuhan dan biaya material, Anda perlu menentukan jumlah aksesoris berdasarkan jenis atap dan luas atap. Anda dapat mempertimbangkan untuk memilih aksesoris berkualitas agar dapat bertahan lama.

● Genteng atau Penutup Atap

Anda juga perlu menghitung biaya yang dibutuhkan untuk genteng atau penutup atap jika diperlukan. Jika menggunakan genteng atau bahan lain, hitung jumlahnya berdasarkan luas atap.

Rumus biaya material = jumlah material x harga per unit material

C. Biaya Tenaga Kerja

Satu hal yang tidak boleh dilupakan dalam memasang atap baja ringan adalah biaya tenaga kerja. Biaya tenaga kerja perlu dihitung dengan baik sehingga tidak ada pihak yang dirugikan.

●Biaya tenaga kerja untuk pemasangan atap baja ringan biasanya dihitung berdasarkan luas atap dalam meter persegi (m²). Rata-rata, biaya tenaga kerja sekitar Rp70.000 hingga Rp150.000 per meter persegi. Anda perlu menemukan tenaga kerja yang sesuai dan bersikap profesional agar hasil atapnya maksimal.

● Rumus biaya tenaga kerja = Luas atap x tarif tenaga kerja per meter persegi

D. Biaya Tambahan

Berikut ini adalah beberapa biaya tambahan yang mungkin ada dalam proses konstruksi atap baja ringan rumah.

● Pengiriman material : Tergantung jarak dan volume material.

● Pekerjaan tambahan : Seperti pembuatan talang, bubungan, atau aksesori tambahan lainnya.

E. Menjumlahkan Semua Biaya

Tahap terakhir adalah menjumlahkan semua biaya. Berikut adalah rumus yang dapat Anda jadikan acuan.

Total biaya pemasangan = biaya material + biaya tenaga kerja

Ada beberapa tahap yang perlu dilakukan untuk menghitung biaya pasang atap dari baja ringan. Beberapa tahap tersebut adalah menghitung luas atap, menentukan kebutuhan dan biaya material, menghitung biaya tenaga kerja, menghitung biaya tambahan, dan menjumlahkan semua biaya yang sudah ada di daftar tersebut. Jika ingin berkonsultasi mengenai biaya pasang atap baja ringan, pastikan Anda berkonsultasi dengan Depo Baja Steel segera! Jangan sampai menyesal pakai konsultan abal-abal!